WOW!. ANAK INDONESIA MENJADI NOMINATOR GRAMMY AWARDS!

Prestasi luar biasa kembali ditorehkan putra-putri terbaik bangsa. Kali ini di ajang dunia musik internasional. Adalah Joey Alexander, bocah kelahiran denpasar 25 juni 2003 ini berhasil masuk nominasi grammy awards ke-58. Tak tanggung-tanggung, dalam ajang bergengsi dunia ini joey masuk dalam 2 kategori sekaligus. Putra dari pasangan Denny dan Fara Sila ini masuk dalam nominasi best Jazz Instrumental Album dan  Best Improvised Jazz Solo. Di kutip dari situs musik Rolling Stone,  pada kategori Best Jazz Instrumental Album Joey bersaing dengan musisi-musisi jazz kawakan tingkat dunia lainnya seperti John Scofield (Past Present), Terence Blanchard Featuring The E-Collective (Breathless), Robert Glasper & The Robert Glasper Trio (Covered: Recorded Live At Capitol Studios) hingga Jimmy Greene (Beautiful Life).  Sementara untuk kategori Best Improvised Jazz Solo, Joey bersaing dengan Chritian McBride, Donny McCaslin, hingga Joshua Redman. Penghargaan Grammy sendiri adalah sebuah penghargaan yang diberikan oleh National Academy of Recording Arts and Sciences di Amerika Serikat, untuk mengakui prestasi yang luar biasa dalam industri musik. Banyak nama-nama besar dunia musik internasional masuk dalam nominasi penghargaan ini. Sebut saja Taylor Swift, The Weeknd, Ed Sheeran, dan Maroon 5. Penghargaan ini juga menjadi bukti kesuksesan di dunia musik. Semua musikus dunia sangat berharap bisa memenangkan penghargaan ini. Dan kini salah satu anak indonesia berkesempatan memenangkannya. Dengan masuknya joey kedalam nominasi grammy awards, berti joey berhasil menjadi musisi indonesia pertama yang menjadi nominator di penghargaan musik paling bergengsi di dunia tersebut.
Joey sensiri Sedari kecil sudah akrab dengan musik. Orang tua Joey yang memang penggemar musik jazz sering sekali membawanya melihat berbagai pertunjukkan jazz. Memasuki usia enam tahun, Joey meminta untuk diikutkan les piano.

permainan piano jazz Joey menarik perhatian musisi-musisi senior jazz di Bali sehingga ia kerap diajak ‘manggung’ bersama mereka. Kiprah Joey Alexander sudah lama dikenal di panggung jazz Indonesia, Dia sering manggung di berbagai pentas jazz Tanah Air.

Sedangkan untuk kiprah Joey di dunia internasional dimulai ketika ia diundang UNESCO untuk bermain piano solo pada Desember 2011. Saat itu ikon jazz dunia, Herbie Hancock, yang ketika itu menjadi duta PBB ikut menyaksikan penampilan Joey. Hal ini semakin mengukuhkan semangat Joey untuk mendalami jazz.
Semoga lebih banyak lagi anak-anak indonesia yang berprestasi. Sehingga dapat membawa keoptimisan kepada masyarakat indonesia. Selain itu, hal ini juga membuktikan bahwa bangsa indonesia juga dapat bersaing dengan bangsa-bangsa besar lainnya.